Kamis, 18 April 2013

Rama Widi, Pemain Harpa Indonesia yang Mendunia

Rama Widi, Pemain Harpa Indonesia yang Mendunia - Nama Rama Widi mungkin belum banyak dikenal sebagai musisi musik klasik di Indonesia. Rama adalah pemain harpa asal Indonesia yang telah belajar selama 10 tahun di Austria. Kini, prestasinya di negara asing semakin melebar dengan terpilihnya Rama sebagai dosen Mahidol University, Thailand.

Rama mengenal alat musik harpa sejak usia 18 tahun. Sejak kecil, pria 28 tahun tersebut sudah dikenalkan dengan berbagai alat musik seperti organ, biola dan menjadikan musik sebagai hal yang serius untuk dipelajari sehingga ia memutuskan untuk kuliah di Austria selama 10 tahun. Harpa pun dipilihnya mengingat masih sedikit pemain harpa yang sukses di Indonesia.

"Dari awal suka musik karena hobby. Awalnya belum ngambil harpa, tapi mau sekolah ambil jadi conducting tapi enggak diterima. Akhirnya saya berpikir instrumen apa yang belajarnya cepet dan develop-nya juga cepet. Tadinya bingung antara harpa dan kobo. Pemain kobo udah banyak, pemain harpa masih sedikit. Di Indonesia cuma tiga waktu itu, jadi aku berpikir mau jadi orang keempat," kata pria 27 tahun tersebut saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu (17/4).

Menurut Rama, kesulitan memainkan harpa adalah tingkat kerumitan terutama pada bagian pedalnya. Ketika ditanya apa impian terbesar seorang Rama, ia mengatakan ingin menjadi solois pemain harpa profesional.

"Impian terbesar mau jadi solois pemain harpa. Karena, saat ini yang jadi solois itu penyanyi, pemain biola atau piano. Kalau harpa masih jarang," tuturnya.

Setelah selesai menuntaskan pendidikannya di Austria, Rama kembali ke Indonesia atas permintaan sang bunda. Namun, kehidupannya di Indonesia terpaksa harus berlangsung singkat karena ia harus pergi ke Thailand untuk mengajar harpa di Mahidol University bulan depan.

"Saya bukan tipe orang yang cukup puas, hitung-hitung sekalian iklanin baju-baju Indonesia. Yah bolehlah jadi duta indonesia, duta yang tidak tertulis," tuturnya.

Rama telah lama menjadi pemain harpa yang berkeliling dunia mulai dari Eropa hingga tur keliling Cina dengan Symphonia Vienna Orchestra. Sejak tahun 2004 ia belajar di Vienna Conservatory. Tahun 2007, Rama menjadi orang Indonesia pertama yang bermain di Vienna Jazz Festival dan sempat menggelar konser solo di Arkadenhof Rathaus, Vienna.

Tahun 2012 lalu, Rama terpilih senagai kontestan di ajang kompetisi harpa paling bergengsi di dunia. Rama Mewakili Indonesia diantara 33 peserta lainnya dari 17 negara di ajang The 18th International Harp Contest in Israel.

>>> Ayo Ikutan Kontes Humor JOKES.WEB.ID <<<



Tidak ada komentar:

Posting Komentar