Meski tidak seterkenal Jonas Salk dan Albert Sabin, penelitian Koprowski pada 1950 merupakan yang pertama menunjukkan bahwa bisa dilakukan vaksinasi terhadap polio.
Putra Koprowski, Christopher, Sabtu (13/4), mengatakan ayahnya menyukai bahwa karya ilmiahnya diakui namun tanpa dirinya harus menjadi selebritas seperti Salk dan Sabin.
"Dia menikmati bahwa kerja ilmiahnya tidak terganggu," ujar Christopher Koprowski.
Christopher Koprowski mengatakan ayahnya sudah menderita sakit selama beberapa bulan sebelum meninggal dunia pada Kamis (11/4) di rumah yang telah ditinggalinya sejak 1957.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar