Para tim peserta Oregon Rally Team, di hari terakhir ditantang dengan 5 Special Stage (SS) atau etape khusus yang melewati area pertanian berliku di Mount Hood. Dimulai dari SS13 Starveout Hillclimb, Rifat berhasil mendapat catatan waktu 10 detik lebih cepat dari saingan terdekatnya di klasemen, David Sterck.
Namun hasil tersebut masih belum mengubah posisi klasemen, Rifat tetap di posisi ke 4.
Di SS14 Clausen, Rifat terus berusaha keras untuk memangkas jarak waktu dengan David di klasemen. Dan ternyata Rifat mampu mendapatkan catatan waktu 16,5 detik lebih cepat dari David. Sehingga Rifat naik ke posisi 3 di klasemen, walaupun selisih waktu hanya 2,9 detik.
Para pereli kembali melanjutkan pertarungan, setelah memasuki service pack dan regrouping. Di SS15 dan SS16 inilah, Rifat tampil prima dan mampu memperlebar jarak dengan David yang berada di posisi 4 menjadi 40,6 detik.
"Strategi saya adalah hanya fokus mengemudi ketika berada di lintasan, tanpa memikirkan catatan waktunya," ujar Rifat.
Ketegangan bagi Fastron World Rally Team, semakin memuncak memasuki Special Stage terakhir. Di SS17 Chenowith sepanjang 12,6 km, Rifat dan Marshall sempat menghantam batu yang berakibat pecahnya ban. Rifat harus tetap memacu kendaraannya sepanjang 5 km untuk mencapai finis, akibatnya catatan waktu Rifat jauh lebih lambat dibandingkan David.
Rifat Sungkar akhirnya keluar menjadi Juara 3 dengan selisih 12,3 detik di klasemen. "Ini merupakan kebanggaan besar bagi saya, tapi juga bagi seluruh rakyat Indonesia," kata Rifat.
Hasil akhir Oregon Trail Rally dimenangkan oleh David Higgins, Juara 2 diraih oleh Ken Block dan Juara ketiga diraih oleh pereli Indonesia, Rifat Sungkar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar