Polisi dan ratusan pendeta di Makassar, Sulawesi Selatan, menggelar
pertemuan terkait aksi teror bom molotov di lima gereja di kota
tersebut. Menurut para pendeta, aksi tersebut merupakan masalah bersama.
Pertemuan berlangsung di Baruga Anging Mamiri, rumah jabatan Wali Kota
Makassar, Sabtu (16/2). Pertemuan menyikapi aksi teror dan
mengantisipasi kejadian serupa di Makassar.
Wali Kota Ilham Arief Sirajuddin menilai pelaku teror merupakan tindakan
keji dan mengacau keharmonisan umat beragama. Wali Kota Makassar
meminta warga tak terpancing dengan aksi tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar