Minggu, 21 April 2013

Pengebom Boston seperti Remaja Khas Amerika

Pengebom Boston seperti Remaja Khas Amerika - Mereka berpakaian layaknya remaja khas Amerika, menikmati permainan olahraga, dan berupaya untuk menyesuaikan diri setelah tiba di Amerika Serikat bersama keluarga mereka yang berasal dari provinsi sebelah selatan Rusia, Dagestan, satu dekade lalu.

Teman-teman sekolah, guru, dan tetangga Dzhokhar dan Tamerlan Tsarnaev mengungkapkan bahwa tersangka pengeboman di Boston hampir tidak menampakkan tanda radikalisme atau sesuatu yang luar biasa.

Karena itu, mereka sulit menduga dua bersaudara etnis Chechnya itu akan meledakkan dua bom yang menewaskan tiga orang dan melukai 176 di Boston Marathon, Senin (15/4).

Tamerlan, 26, yang bermimpi menjadi juara tinju Olimpiade dan sepertinya memperdalam agamanya dalam beberapa tahun terakhir, tewas dalam baku tembak dengan polisi pada Kamis (18/4). Dzhokhar, 19, seorang pegulat di SMA, ditangkap polisi pada Jumat (19/4) malam setelah perburuan yang hampir menutup Boston.

Perjalanan fisik dari pasangan dari Rusia ke Cambridge, Massachusetts, itu cukup jelas didokumentasikan. Tapi, perjalanan psikologis yang mungkin telah menyebabkan mereka untuk melakukan serangan bom terburuk di wilayah AS sejak pembajakan pesawat pada 11 September 2001 sebagian besar masih teka-teki.

Empat pejabat pemerintah AS mengatakan mereka tidak mengetahui informasi yang dimiliki, sebelum minggu ini, untuk bisa mengendus Tsarnaev bersaudara sebagai militan yang kemungkinan melakukan serangan.

Namun pada Jumat malam, FBI mengatakan telah mewawancarai sang kakak pada 2011 atas permintaan dari pemerintah luar negeri yang tak diketahui.


>>> Ayo Ikutan Kontes Humor JOKES.WEB.ID <<<



Tidak ada komentar:

Posting Komentar