"Saat ini di negara kita banyaknya jumlah pemuda usia 16 hingga 30 tahun sebesar 70 juta kurang lebih atau 29% dari jumlah penduduk Indonesia, ini berdasaekan Data Badan Pusat Statistik 2010. karena itu sebenarnya negara kita sangat potensial bila mampu mengembangkan kapasitas para pemuda ini, pemuda pengemban misi dalam meningkatkan harkat dan martabat bangsa " jelas Syarif.
Namun, sayangnya menurut Syarief, terdapat kecendrungan di masyarakat Indonesia bahwasannya semakin tinggi pendidikan maka semakin kecil juga minat untuk mengembangkan usaha. karena itu dalam kesempatan tersebut Syarief menekankan bahwa kekurangan minat pemuda Indonesia secara intensif sejak dari perguruan tinggi. Hal tersebut turut melatarbelakangi langkah Syarief untuk menerima tawaran Universitas Pancasila menjadi dosen di Fakultas Ekonomi. "Melalui penanaman minat sejak dini saya harapkan peran pemuda Indonesia untuk ambil bagian mengisi peluang besar sebagai kekuatan sosial dan ekonomi bangsa bisa terpenuhi," ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar