Hampir tiga minggu pertama dalam tahun 2013 sudah berlalu, para pelaku
industri video game Indonesia meyakini bahwa tahun ini bakal menjadi
masa yang membawa optimisme ke arah lebih baik. Bagi mereka, inilah
saatnya untuk tumbuh dan tampil menjawab ekspektasi dari masyarakat
Indonesia.
Demikian kesimpulan yang didapatkan dari hasil
perbincangan Kompas dengan beberapa studio game dalam beberapa hari
terakhir. Indonesia menutup tahun 2012 dengan pencapaian yang
membanggakan yakni tampilnya dua studio game yakni Agate Studio dengan
Altermyth sebagai peserta pameran Tokyo Game Show 2012 mewakili bintang
baru dari benua Asia.
Begitu memasuki tahun 2013, prestasi
pertama sudah diraih oleh Toge Productions dengan memenangkan kategori
game terbaik tahun 2012 dari portal game, Armor Games. Toge Productions
bersama karya mereka, Infectonator 2 meraih dukungan terbanyak dan
menyisihkan game lain dari berbagai negara.
Shafiq Husein,
Public and Community Relation Manager Altermyth, studio game yang
menghasilkan karya seperti Legend Of Majumaru untuk game mobile. Dia
menuturkan, Altermyth saat ini sudah memiliki karyawan hingga 80 orang
dari sebelumnya 20 orang di awal tahun 2012, beberapa produk juga tengah
disiapkan.
"Peluang kerja sama dengan perusahaan game dari Jepang juga tengah dirintis," kata Shafiq.
Dalam tahun 2013, Shafiq mengaku optimistis karena industri aplikasi
dan game elektronik tengah bergeliat di Indonesia maupun internasional.
Perkembangan teknologi yang berjalan cepat juga mendorong munculnya
produk yang makin beragam.
Panji Prakoso, Chief Executive
Officer Tinker, mengatakan tahun 2013 adalah tahun yang mereka nantikan
karena studio game yang berbasis di Kota Bandung ini bakal meluncurkan
karya-karya mereka untuk pertama kali. Salah satunya adalah Inheritage,
sebuah permainan yang memiliki referensi budaya yang kental dari Jawa
Barat maupun provinsi lainnya di Indonesia. Ada pula beberapa judul yang
sudah dipersiapkan seperti Soccer Girl Adventure dan Paws.
"Untuk tahun depan, kami mencoba untuk menggarap pasar lokal dengan
bekerja sama dengan pelaku industri kreatif lainnya seperti komik,
novel, maupun animasi," ujar Panji.
Tantangan yang menghadang
di tahun 2013, lanjut Panji, adalah mempersiapkan sumber daya manusia
bagi para pengembang game untuk menghasilkan karya yang berkualitas dan
bisa bersaing dengan negara lain.
Ada lagi Cupcorn, studio
game yang bermarkas di Yogyakarta, yang lahir pada tahun 2012 dari
komunitas game bernama Amikom Game Developer. CEO Cupcorn, Agoes Tri
Haryanto, menuturkan bahwa rencana mereka di tahun 2013 adalah
meluncurkan game tiga dimensi mereka yang pertama.
Selain itu,
mereka juga tengah mempersiapkan event berupa festival game di
Yogyakarta. Harapannya satu, menjadikan kota pelajar itu masuk dalam
peta industri game nasional.
Ekspansi
Sinyalemen ini juga bisa ditangkap dari langkah situs media
Segitiga.net yang memutuskan untuk memperluas cakupan pembahasan mereka
dari semula board game ke game digital. Sejak dua bulan terakhir, mereka
mengulas artikel game berikut wawancara dengan studio game dalam
negeri, termasuk tokoh-tokoh yang terkait langsung dalam industri
kreatif atau bahkan sekadar hobi.
"Kami ingin menghadirkan
berita yang khusus membahas soal dampak positif bermain game. Diharapkan
referensi mengenai efek positif dari video game bisa ditemui di situs
ini," ujar Editor-in-Chief Segitiga.Net, Adieb Aryasepta Haryadi.
Segitiga.Net, lanjut Adieb, direncanakan untuk menjadi hub yang
mempertemukan antara studio game dengan industri. Mereka sudah bekerja
sama dengan Institut Teknologi Bandung untuk menggelar Prototype Day
yang mendorong mahasiswa untuk membagikan purwarupa penelitian mereka
kepada sesama. Tujuannya untuk mendapatkan masukan mengenai pengembangan
dari peserta lainnya.
Salah satu penulis Segitiga.Net
sekaligus CEO Kummara, Eko Nugroho, mengatakan bahwa mereka sudah
memiliki rencana dalam setahun penuh yang terjadwal untuk mendorong
industri game nasional sampai ke tingkat pembuat kebijakan. Hanya saja,
detail lebih lanjut baru akan diumumkan beberapa minggu mendatang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar